Perusahaan
menggunakan akuntansi untuk melaporkan kondisi keuangan perusahaaan,
mendukung pengambilan keputusan, dan mengawas opersi usaha mereka, yang
akan diterangkan pada bagian selanjutnya.
Pelaporan
Salah
satu tugas akuntansi adalah melaporkan data keuangan perusahaan yang
akurat. Tata buku adalah mencatat transaksi keuangan perusahaan. Sebagai
contoh, pencatatan harian atau mingguan pendapatan dan biaya merupakan
bagian proses tata buku. Jenis akuntansi yang dijalankan untuk tujuan
pelaporan mengacu pada akuntansi keuangan.
Akuntansi
keuangan harus sesuai dengan prinsip-prinsip akuntansi yang diterima
secara umum yang menjelaskan bagaimana informasi keuangan harus
dilaporkan. Dewan akuntansi keuangan , komisi surat
berharga dan IRS telah menetapkan pedoman akuntansi. Penggunaan umum
pedoman tersebut menyebabakan praktik pelaporan antar-perusahaan lebih
konsisten. Akibatnya, perbandingan keuangan laporan keuangan antara dua
atau lebih perusahaan yang menjadi lebih mudah.
Pelaporan Kepada Pemegang Saham
Perusahaan
public diwajibkan untuk melaporkan kondisi keuangan perusahaan secara
berkala kepada para pemegang saham atau para pemegang saham potensial. Para
pemegang saham menilai laporan keuangan untuk mengevaluasi kinerja
perusahan di mana mereka berinvestasi. Apabila analisis menunjukkan
kinerja perusahaan kurang baik, para pemegang saham mungkin mencoba
mengganti dewan direksi atau menjual saham mereka. Sebagian pemegang
saham tidak akan menghabiskn waktunya untuk melakukan analisis pada
perusahan di mana mereka berinvestasi.
Pelaporan kepada kreditor
Peruasahaan
juga melaporkan keadaan keuangannya kepada kreditor yang sudah ada atau
calon kreditor. Kreditor menilai laporan keuangan perusahaan untuk
menentukan kemungkinan perusahaan mengalami kebangkrutan atau kegagalan
dalam melunasi pinjamannya.
Menjamin Keakuratan
Akuntan
public menyediakan jasa akuntansi bagi perusahaan yang
memepekerjakannya. Walaupun biasanya perusahaan mempunyai karyawan yang
mempunyai gelar akuntan.
Akuntan public menyediakan jasa akuntansi untuk berbagai macam perusahaan. Lisensi diperlukan untuk praktik akuntan public.
Pekerjaan
yang umum untuk akuntan public adalah melakukan audit untuk memastikan
bahwa laporan keuangan perusahaan sudah akurat. Semua perusahaan public
harus mempunyai laporan keuanga yang sudah diaudit oleh kantor akuntan
yang independen.
Dukungan Pengambilan Keputusan
Perusahaan
menggunakan informasi keuangan yang dibuat oleh akuntan untuk mendukung
pengambilan keputusan. Sebagai contoh, manajer keuangan pergunakan
informasi historis pendapatan dan biaya untuk pembuatan anggaran.
Manajer pemasaran menggunakan informasi penjualan untuk mengetahui
dampak atas strategi promosi tertentu. Manajer produksi menggunakan
informasi penjualan berdasrkan musim untuk menentukan tingkat produksi
yang diperlukan di masa yang akan datang. Jenis aktivitas akuntansi yang
dilakukan untuk menyediakan informasi yang digunakan untuk membantu
manajer dalam mengambil keputusan disebut sebagai akuntansi manajerial.
Pengawasan
Sebagai
tambahan untuk menyediakan informasi yang mendukung pengambila
keputusan, akuntansi manajemen membantu manajer untuk menegakkan
pengawasan. Dengan melakukan pemeriksaan informasi keuangan, manajer
mengawasi kinerja individu, divisi dan produk. Informasi akuntansi
akuntansi pada penjualan digunakan untuk mengawasi kinerja penjualan
berbagai macam produk dan petugas pemasaran yang memasarkan produk
tersebut. Informasi biaya operasional digunakan untuk memonitor
efisiensi produksi.
Tugas
akuntansi lainnya untuk pengawasan adalah audit, yang berfungsi
menilai kebenaran pencatatan yang digunkan dalam pembuatan laporan
keuangan perusahaan. Auditor internal bertugas mengevaluasi berbagai
macam divisi perusahaan untuk meyakinkan bahwa mereka beroperasi secara
efisien.
MENAFSIRKAN LAPORAN KEUANGAN
Tujuan
laporan keuangan adalah untuk melaporkan pada pengguna yang
berkepentingan tenteng kondisi operasi dan keuangan perusahaan. Hal yang
paling penting dalam laporan keuangan adlah laporan laba rugi dan
neraca. Laporan laba rugi adalah menunjukkan pendapatan, biaya dan laba
ditahan selama periode tertentu (eperti triwulanan atau tahunan) dan
neraca menunjukkan nilai buku dari semua kativa, kewajiban dan ekuitas
pada waktu tertentu.
Menafsirkan informasi yang dilaporkan pada laporan laba rugi dan neraca sangat diperlukan sebagian dari analisis keuangan.
Laporan Laba Rugi
Laporan
laba rugi hamper pada semua perusahaan. Penjualan bersih mencerminkan
total penjualan dikurangi semua potongan penjualan. Harga pokok
penjualan adalah biaya bahan yang dipergunkan untuk memproduksi barang
yang dijual.
Biaya
operasi terdiri dari biaya penjualan dan biaya umum dan administrasi.
Laba kotor dikurangi biaya operasi perusahaan sama dengan laba sebelum
bunga dan pajak (EBIT). Laba sebelum bunga dan pajak dikurangi biaya
bunga sama dengan laba sebelum pajak. Akhirnya, laba sebelum pajak
dikurangi pajak sam a dengan laba bersih.
Penjualan bersih
|
20000000
| |
Harga pokok penjualan
|
16000000
| |
Laba kotor
|
4000000
| |
Biaya penjualan
|
1500000
| |
Biaya umum dan Administrasi
|
1000000
| |
Total biaya operasi
|
2500000
| |
Laba sebelum bunga dan pajak (EBIT)
|
1500000
| |
Biaya bunga
|
500000
| |
Laba sebelum pajak
|
1000000
| |
Pajak pendapatan (30%)
|
300000
| |
Laba bersih
|
700000
|
Penjualan bersih
|
100.00%
| |
Harga pokok penjualan
|
80.00%
| |
Laba kotor
|
20.00%
| |
Biaya penjualan
|
7.50%
| |
Biaya umum dan Administrasi
|
5.00%
| |
Total biaya operasi
|
12.50%
| |
Laba sebelum bunga dan pajak (EBIT)
|
7.50%
| |
Biaya bunga
|
2.50%
| |
Laba sebelum pajak
|
5.00%
| |
Pajak pendapatan (30%)
|
1.50%
| |
Laba bersih
|
3.50%
|
Neraca
Semua
yang dimilki oleh perusahaan disebut aktiva. Semua utang perusahaan
disebut kewajiban. Perusahaan pada umumnya, sebagian dari aktivanya
merupakan dukungan dana dari pemilik, disebut ekuitas pemilik
perusahaan. Hubungan ini digambarkan dengan persamaan dasar akuntansi
berikut ini.
Aktiva = Kewajiban + Ekuitas
Sebagai
contoh, perhatikan seseorang yang membeli bengkel mobil seharga
$200.000. diasumsikan bahwa orang tersebut menggunakan tabungannya
sebanyak $40.000 dan berutang ke bank setempat sebanyak $160.000.
laporan akuntansi untuk usaha ini akan menunjukkan aktiva $200.000,
kewajiban $160.000 dan ekuitas $40.000.
Pada
neraca Taylor Inc. pada akhir tahun diiliustrasikan pada gambar dibawah
ini, aktiva yang terdapat pada neraca dibagi menjadi aktiva lancar dan
aktiva tetap. Akiva lancar adalah aktiva yang dapat diubah menjadi kas
dalam waktu satu tahun. Perkiraan tersebut meliputi kas, surat berharga, piutang dagang, dan persediaan
bagi perusahaan, hal terpenting yang diperlukan dalam manajemen adalah data, dengan adanya data yang lengkap dan akurat, perusahaan dapat membuat keputusan bisnis yang mampu meningkatkan pertumbuhan perusahaan. penggunaan software akuntansi merupakan solusi tepat untuk perusahaan bisa mendapatkan data yang lengkap, akurat dan juga dapat mereka lihat secara real time
BalasHapus